CONTROL INDIKATOR SOLAR MENYALA MESKIPUN BAHAN PENUH
Sobat blogger gimana kabarnya hari ini....
Semoga selalu dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindunganNYA.
Pada kali ini sobat otomotif sering sekali kita mendengar keluhan dari pelanggan service yang mengeluhkan tentang control bahan bakar di dasboard.
Dari cerita pelanggan yang melakukan service bahwa tangki bahan bakar sudah terisi penuh dengan
bahan bakar akan tetapi pada control bahan bakarnya di dashboard tidak dapat naik atau masih dalam posisi di bawah atau posisi E ( Empty ).
Trouble kali ini bisa sangat berbeda-beda permasalahannya,dan pada kali ini saya akan membahas pada fuel gaugenya yang bermasalah.Fuel gauge sendiri berada di dalam tangki sehingga jika akan melepas fuel gauge sebagian kendaraan harus turun tangki agar bisa di lepas fuel gaugenya.Namun ada juga kendaraan yang tidak harus turun tangki saat melepas fuel gauge.
Begini saya kasih gambaran untu melakukan trouble shooting permasalahan pada kasus yang di tangani kali ini.
Untuk kabel yang masuk ke fuel gauge ada dua buah kabel dan ada yang hanya satu kabel saja.Untuk yang hanya satu kabel itu merupakan hanya untuk control bahan bakar di dashboar.Sedangkan untuk dua buah kabel digunakan untuk lampu control indikator bahan bakar dan control jarum fuel gauge.Dan jika bahan bakar habis lampu control indikator bahan bakar akan menyala seperti terlihat pada gambar di atas.
Untuk yang satu kabel dan dua kabel intinya sama,bahwa ada satu kabel yang menuju untuk fuel gauge di dalam tangki.Lepas socket yang dapat fuel gauge kemudian groundkan kabel salah satu kabel.Jika yang di groundkan kabel A misalkan lampu indikator manyala berarti kabel tersebut merupakan kabel untuk lampu indikator bahan bakar.Dan pasti untuk yang satunya adalah kabel untuk control jarum bahan bakar.
Setelah ketemu kabelnya maka groundkan kabel tersebut sambil kunci kontak di ON kan kemudian ada yang melihat jarum control bahan bakar.Dalam hal ini jika kabel di groundkan maka jarum akan naik.Dari yang di periksa ini adalah jalur kabel dan jarum fuel gauge dalam keadaan baik karena jarum dapat bergerak naik stetlah kabel di groundkan.Karena untuk fuel gauge merupakan sistem yang menggunakan kontrol ground.
Dari situ dapat terlihat bahwa fule gauge di dalam tangki bermasalah,karena kita sudah memeriksa jalur kabel dan control jarum tersebut tidak mengalami masalah..Buka fuel gauge dan periksa hubungan tahanan di terminal socket dengan ground sambil fuel gauge di gerakan naik turun.Untuk fuel gauge yang normal saat di gerakan naik turun pada hambatan juga harus berubah sesuai dengan resistan yang di lewati fuel gauge tersebut.
Ganti fuel gauge dengan genuine part agar lebih awet dan nilai pembacaan indikator bahan bakar di dasboard juga sesuai dengan jumlah bahan bakar yang ada di tangki.
Jangan lupa share agar artkel ini bermanfaat untuk orang lain,semoga sukses.
Sobat blogger gimana kabarnya hari ini....
Semoga selalu dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindunganNYA.
Pada kali ini sobat otomotif sering sekali kita mendengar keluhan dari pelanggan service yang mengeluhkan tentang control bahan bakar di dasboard.
Dari cerita pelanggan yang melakukan service bahwa tangki bahan bakar sudah terisi penuh dengan
bahan bakar akan tetapi pada control bahan bakarnya di dashboard tidak dapat naik atau masih dalam posisi di bawah atau posisi E ( Empty ).
Trouble kali ini bisa sangat berbeda-beda permasalahannya,dan pada kali ini saya akan membahas pada fuel gaugenya yang bermasalah.Fuel gauge sendiri berada di dalam tangki sehingga jika akan melepas fuel gauge sebagian kendaraan harus turun tangki agar bisa di lepas fuel gaugenya.Namun ada juga kendaraan yang tidak harus turun tangki saat melepas fuel gauge.
Begini saya kasih gambaran untu melakukan trouble shooting permasalahan pada kasus yang di tangani kali ini.
Untuk kabel yang masuk ke fuel gauge ada dua buah kabel dan ada yang hanya satu kabel saja.Untuk yang hanya satu kabel itu merupakan hanya untuk control bahan bakar di dashboar.Sedangkan untuk dua buah kabel digunakan untuk lampu control indikator bahan bakar dan control jarum fuel gauge.Dan jika bahan bakar habis lampu control indikator bahan bakar akan menyala seperti terlihat pada gambar di atas.
Untuk yang satu kabel dan dua kabel intinya sama,bahwa ada satu kabel yang menuju untuk fuel gauge di dalam tangki.Lepas socket yang dapat fuel gauge kemudian groundkan kabel salah satu kabel.Jika yang di groundkan kabel A misalkan lampu indikator manyala berarti kabel tersebut merupakan kabel untuk lampu indikator bahan bakar.Dan pasti untuk yang satunya adalah kabel untuk control jarum bahan bakar.
Setelah ketemu kabelnya maka groundkan kabel tersebut sambil kunci kontak di ON kan kemudian ada yang melihat jarum control bahan bakar.Dalam hal ini jika kabel di groundkan maka jarum akan naik.Dari yang di periksa ini adalah jalur kabel dan jarum fuel gauge dalam keadaan baik karena jarum dapat bergerak naik stetlah kabel di groundkan.Karena untuk fuel gauge merupakan sistem yang menggunakan kontrol ground.
Dari situ dapat terlihat bahwa fule gauge di dalam tangki bermasalah,karena kita sudah memeriksa jalur kabel dan control jarum tersebut tidak mengalami masalah..Buka fuel gauge dan periksa hubungan tahanan di terminal socket dengan ground sambil fuel gauge di gerakan naik turun.Untuk fuel gauge yang normal saat di gerakan naik turun pada hambatan juga harus berubah sesuai dengan resistan yang di lewati fuel gauge tersebut.
Ganti fuel gauge dengan genuine part agar lebih awet dan nilai pembacaan indikator bahan bakar di dasboard juga sesuai dengan jumlah bahan bakar yang ada di tangki.
Jangan lupa share agar artkel ini bermanfaat untuk orang lain,semoga sukses.
Komentar
Posting Komentar