JARUM CONTROL TEMPERATURE DAN FUEL ABNORMAL PADA CANTER
CANTER - Kendaraan baru masih nyaman dan enak dalam mengendarainya.Setelah berjalan lama tanpa ada perawatan serius dari pemilik kendaraan akan membuat tarikan dan engine tidak karuan sehingga saat mengendarainya juga akan terasa tidak nyaman.
Kendaraan niaga yang dipakai untuk keperluan bisnis pasti akan mengalami lebih banyak trouble dari pada kendaraan pribadi pada umunya.Karena medan dan muatan yang berat juga jam terbang kendaraan yang lebih banyak.
Pada kali ini saya akan menshare tentang trouble shooting kendaraan mitsubishi canter.Yang keluhan dari customer jarum control temperatur dan bahan bakar tidak normal yaitu jarum kadang naik dan turun sendirinya.
Untuk control bahan bakar meskipun posisi bahan bakar ditangki dalam posisi penuh akan tetapi jarum control bahan bakar atau fuel tiba-tiba ke posisi E atau kosong.Setelah berjalan beberapa menit posisi jarum ke posisi F atau penuh.Begitu juga dengan temperatur,bahwa saat mesin panas jarum bergerak sendiri ke posisi H atau posisi paling panas.Setelah mesin dicek jumlah air radiator tidak berkurang,tidak ada kebocoran air dan mesin juga terasa tidak terlalu panas.
Pemeriksaan yang dilakukan yaitu dengan cara membersihkan terminal aki,letak ground engine dan chasis juga dibersihkan akan tetapi trouble masih.Penambahan kabel massa ke engine dilakukan namun trouble masih muncul.
Setelah melakukan pemeriksaan ternyata trouble muncul ketika kita akan menghidupkan lampu head.Dan cerita dari driver trouble muncul saat malam hari ketika menggunakan lampu head sebagai penerang jalan.
Dilakukan pemeriksaan terhadap lampu head dan hasilnya sesuai dengan standartnya.Saat lampu dinyalakan dengan socket bagian lampu di lepas ternyata jarum kontrol temperatur dan bahan bakar tidak mengalami masalah,dalam hal ini normal.Sudah diketahui penyebabnya yaitu dari socket lampu.Untuk mengatasi masalah ini yaitu dengan cara menambah ground di kabel ground untuk lampu tersebut.Posisikan kabel langsung berhubungan dengan ground body.
Hasil dari perbaikan tersebut jarum control temperatur dan fuel sudah normal kembali.Dari pemeriksaan dan perbaikan tersebut adalah sangat penting posisi dari ground di setiap posisi,baik ground untuk chasis atau ground untuk engine
CANTER - Kendaraan baru masih nyaman dan enak dalam mengendarainya.Setelah berjalan lama tanpa ada perawatan serius dari pemilik kendaraan akan membuat tarikan dan engine tidak karuan sehingga saat mengendarainya juga akan terasa tidak nyaman.
Kendaraan niaga yang dipakai untuk keperluan bisnis pasti akan mengalami lebih banyak trouble dari pada kendaraan pribadi pada umunya.Karena medan dan muatan yang berat juga jam terbang kendaraan yang lebih banyak.
Pada kali ini saya akan menshare tentang trouble shooting kendaraan mitsubishi canter.Yang keluhan dari customer jarum control temperatur dan bahan bakar tidak normal yaitu jarum kadang naik dan turun sendirinya.
Untuk control bahan bakar meskipun posisi bahan bakar ditangki dalam posisi penuh akan tetapi jarum control bahan bakar atau fuel tiba-tiba ke posisi E atau kosong.Setelah berjalan beberapa menit posisi jarum ke posisi F atau penuh.Begitu juga dengan temperatur,bahwa saat mesin panas jarum bergerak sendiri ke posisi H atau posisi paling panas.Setelah mesin dicek jumlah air radiator tidak berkurang,tidak ada kebocoran air dan mesin juga terasa tidak terlalu panas.
Pemeriksaan yang dilakukan yaitu dengan cara membersihkan terminal aki,letak ground engine dan chasis juga dibersihkan akan tetapi trouble masih.Penambahan kabel massa ke engine dilakukan namun trouble masih muncul.
Setelah melakukan pemeriksaan ternyata trouble muncul ketika kita akan menghidupkan lampu head.Dan cerita dari driver trouble muncul saat malam hari ketika menggunakan lampu head sebagai penerang jalan.
Dilakukan pemeriksaan terhadap lampu head dan hasilnya sesuai dengan standartnya.Saat lampu dinyalakan dengan socket bagian lampu di lepas ternyata jarum kontrol temperatur dan bahan bakar tidak mengalami masalah,dalam hal ini normal.Sudah diketahui penyebabnya yaitu dari socket lampu.Untuk mengatasi masalah ini yaitu dengan cara menambah ground di kabel ground untuk lampu tersebut.Posisikan kabel langsung berhubungan dengan ground body.
Hasil dari perbaikan tersebut jarum control temperatur dan fuel sudah normal kembali.Dari pemeriksaan dan perbaikan tersebut adalah sangat penting posisi dari ground di setiap posisi,baik ground untuk chasis atau ground untuk engine
Komentar
Posting Komentar