CARA MEMERIKSA BUSI APAKAH SUDAH WAKTUNYA GANTI

CARA PEMERIKSAAN UMUR BUSI DI KENDARAAN


BUSI - Komponen penting pada kendaraan yang sangat berperan agar kendaraan bisa hidup atau menyala.Setiap kendaraan yang berbahan bakar bensin pasti terdapat busi di enginenya.Tidak salah jika setiap kendaraan membutuhkan busi.

Pabrikan juga menciptakan berbagai macam dan tipe dari busi.Yang sering kita ketahui dan banyak dijual di pasaran adalah tipe NGK dan tipe BOSCH.Sebenarnya masih banyak lagi merk dari busi.Tipe busi juga berbeda beda tergantung dari kendaraanya.Misal busi mistubishi colt T 120 ss dapat dipasangkan di busi milik kuda.Akan tetapi untuk busi Mitsubishi galant berbeda lagi karen dari segi ukuran dan desainnya.

Tipe R dan tipe iridium adalah beberap tipe busi yang sering di pakai pada kendaraan tertentu.Jika teipe R adalah busi yang menggunakan resistor didalamnya sehingga busi tipe ini dipakai untuk coil yang sudah menjadi satu dengan kabel businya atau juga di sebut coil plug on top.

Iridium adalah tipe busi yang bebas perawatan sehingga saat membuka tidak dianjurkan untuk membersihkan bagian ujung electrodanya karena ujung sangat kecil dan lancip sehingga bisa menyebabkan patah dan rusak.Busi ini sendiri bebas perawatan dan didesain khusus berbeda dari tipe busi pada umunya.Penggantian busi juga sangat lama sehingga umur busi diganti setiap 100.000 km.Karena penggantian sangat lama memang harganya juga lumayan menguras kantong.Yang busi biasa hanya sekitar 25.000 an akan tetapi tipe iridium bisa sampai 100.000 an per businya.

Nah sekarang bagaimana kita memeriksa apakah busi masih dalam keadaan baik atau sudah waktunya ganti.Kadang pemilik kendaraan tidak menghiraukan bahwa busi sudah waktunya ganti akan tetapi dengan kondisi mesin masih bisa menyala dan tidak nyendat-nyendat atau mbrebet maka busi di abaikan.Baru setelah mogok di jalan tahu bahwa businya mati.

Perhatikan odometer dikendaraan anda apakah sudah tercapai 20.000 km maka disarankan untuk mengganti busi.Jika masih baik cukup dibersihkan saja karena kadang meskipun ujung electroda masih panjang dan tidak aus namun daya percikan api di busi sangat lemah sehingga menyebabkan engine kurang tenaga dan hal paling parah adalah susah dihidupkan.

Yang perlu diperhatikan lagi adalah keramik pada busi sudah berubah warna kekuningan pada bagian bawahnya.Hal ini menandakan bahwa busi sudah terlalu panas sehingga akan mempengaruhi daya kerja dari busi itu sendiri.Jika sudah seperni ini maka sebaiknya ganti busi agar kendaraan tetap dalam kondisi prima.

Komentar