Kendaraan dalam system pelumasan di engine menggunakan sebuah pompa oli sebagai penghisap oli dari oil pan menuju ke bagian komponen engine yang memerlukan pelumasan.Hal yang terjadi jika tidak ada pelumasan dipastikan akan terjadi kerusakan pada komponen.
Keausan terjadi akan secara cepat dan mengakibatkan engine rusak.Hal yang terjadi jika tidak terjadi pelumasan atau oil pump tidak bekerja adalah gambar atau indikator oli di dashboard akan menyala yaitu gambar seperti lampu aladin.Apabila indikator ini menyala saat kendaraan jalan maka segera periksa jumlah oli mesin kendaraan apakah berkurang atau tidak.
Jika berkurang maka ada kemungkinan kebocoran oli mesin dan jika jumlah masih cukup namun indikator oli mesin masih menyala ketika mesin hidup lakukan hal berikut.Buka tutup untuk mengisi oli mesin,kemudian engine di start dan menyala.Dari lubang tersbut kita lihat apakah ada oli yang bergerak sesuai putaran engine,jika putaran engine semakin cepat maka aliran oli mesin juga semakin cepat.
Apabila tidak ditemukan oli mesin yang mengalir maka kemungkinan oil pump tidak bekerja sehingga oli tidak sampai ke bagian valve untuk melumasi system valve mekanisme.Gambar diatas adalah contoh oil pump untuk kendaraan mitsubishi colt t 120 ss.Untuk beberapa kendaraan menggunakan tipe oil pump yang sama hanya berbeda ukuran dan juga konstruksinya.
Oil pump ini digerakan oleh crankshaft sehingga akan selalu satu putaran terhadap putaran mesin.Untuk mengetahui oil pump sudah rusak maka periksa gigi oil pump apakah sudah aus,begitu juga yang sangat perlu dan penting adalah lubang tengah yang dapat poros crank shaft.
Karena jika sudah longgar maka dipastikan oil pump tidak dapat berfungsi dengan baik karena putaran crank shaft tidak satu putaran dengan oil pump.Akibtanya oli tidak dapat dihisap oleh oil pump dan akan terjadi suara kasar pada mesin.
Komentar
Posting Komentar