Seal Bocor Penyebab Gardan Mbengung Pada Kendaraan



Kendaraan dengan penggerak roda belakang menggunakan differential untuk membagi putaran roda kanan dan kiri.Jadi setiap kendaraan penggerak roda belakang pasti menggunakan gardan atau differential.

Jika terjadi masalah pada differentialnya maka akan timbul trouble suara abnormal saat jalan.Yaitu suara dengung saat kendaraan berjalan dikecepatan tertentu.Jadi suara ini sangat berisik dan mengganggu pengemudi.Mengapa bisa terjadi bunyi abnormal mari kita bahas permasalahan di artikel kali ini.

Jumlah oli yang berkurang akan membuat pelumasan di gardan menjadi tidak maksimal.Akan terjadi gesekan diantara gigi gardan yang akhirnya akan cepat aus begitu juga pada bearing differentialnya.Untuk itu selalu periksa kondisi gardan dari kebocoran dan rembesan olinya.

Berdengung itu terjadi karena tidak pernah ganti oli sehingga kualitas oli gardan akan menurun dan terjadi keausan di differentialnya.Terjadi celah diantara gigi gardan atau bahasa tekniknya adalah backlash.Apabil celah ini terlalu besar maka akan timbul suara berdengung dikendaraan saat kendaraan berjalan di kecepatan tertentu.

Dengan kondisi ring gear yang sudah aus pada giginya maka akan membuat suara dengung.Ausnya gigi differential karena pemakaian yang kurang perawatan.Antara lain penggantian oli secara rutin.Cara pemakaian yang tidak wajar yaitu seperti menggunakan gigi transmisi besar namun kendaraan berjalan lambat.Maka akan membuat gigi di differentialnya akan semakin terkikis dan akhirnya aus.


Rembesan akan terlihat disekitar gardan dan kita harus tahu penyebabnya dari mana.Apakah dari perpak gardan atau dari sealnya yang sudah tidak dapat bekerja dengan baik.Seal akan menahan oli differential sehingga jumlah oli akan tetap stabil didalam gardan.Jika jumlahnya berkurang maka akan membuat abnormal dan kerusakan pada differentialnya.

Jika sudah muncul suara dengung maka dapat dipastikan backlash sudah besar celahnya.Perlu dilakukan setel backlash dan menurunkan gardan dari housingnya.Apabila gear sudah aus maka meskipun dilakukan stel backlash akan tetap bunyi gardanya.Harus ganti gardan secara assy yaitu ring gear set bersama pinionya.

Perlu diketahui bahwa jika oli differential diganti secara rutin maka sisa bram atau kotoran akan ikut keluar saat oli dikuras.Jangan takut gardan akan bengung jika penggantian oli gardan dilakukan secara rutin.Gunakan oli terbaik dan oli khusus untuk diffrential.Karena oli gear gardan berbeda dengan type dari oli mesin dan transmisinya.



Setelah penggantian ring gear set juga perlu dilakukan pemeriksaan terhadap bearing samping kanan dan kiri.Jika sudah aus maka perlu dilakukan penggantian side bearing dengan yang baru.Banyak yang sudah dilakukan penggantian ring gear set namun bearing tidak diganti masih timbul bunyi abnormal dikendaraan.

Untuk itu bearing side dan juga bearing pinion atau sering disebut gigi nanasan sebaiknya diganti juga karena oli yang lama tidak diganti akan berakibat jelek terhadap bearing.Pelumasan yang tidak baik membuat bearing akan rusak yaitu aus di sisinya.Dengan ganti semua bearing dan ring gear set maka bunyi abnormal pada differential akan hilang.

Penggantian seal diferential dilakukan tanpa harus membongkar gardanya.Cukup melepas propeler shaft yang nantinya akan terlihat pengunci dari bagian yang berhubungan dengan pinionnya.Setelah dilepas terlihat seal kemudian lepas sealnya dan ganti dengan yang baru.


Differential perlu dilakukan perawatan secara rutin untuk penggantian oli gardanya.Yaitu setiap kelipatan 30.000 km.Jangan hanya di tambah saja atau dikurangi kemudian ditambah yang baru.Karena banyak pemilik kendaraan beragumentasi bahwa jika oli gardan kendaraan baru jika di ganti akan berdengung.


Setelah dilakukan penggantian sebaiknya anda pemilik kendaraan selalu melakukan penggantian oli differential secara berkala agar bearing dan ring gear dapat pelumasan yang baik.Sehingga akan awet dan usia diffrential akan lebih lama.